Foto Ilustrasi
PUISI, Engkau bersiap menuju pasar
Tak peduli kondisi fisikmu
Tubuhmu membungkuk dan rapuh
Dengan ketekunan yang pasti
Tak kenal lelah Kulitmu, menghitam
terkena sinar surya
Niat tulusmu Engkau bertahan walau terkena debu dan baunya sampah
Ibu...
Seperak seribu rupiah kau kumpulkan
Makanpun kau tak kenal entah di mana
Bingun makan di mana kata mereka
Aku rindu akan sosokmu wahai ibu
Rela berkorban demi masa depan
Hasil jeri payahmu kapan akan kubalas entahlah....!!!
Puisi ini saya persembahkan untuk ibu ku yang sudah
pulang ke pangkuan Allah.
Asrama cendrawasih IX
Gorontalo, 21 Maret 2015
Agustinus keiya
Sumber : http://www.kabarmapegaa.com/2015/08/sosok-sang-ibu.html
No comments:
Post a Comment