Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon menerima laporan pelanggaran HAM
Papua dari Ketua Asosiasi LSM Kepulauan Pasifik Emele Duituturaga di
Istanbul, Turki, 25 Mei 2016. (ISTIMEWA)
BOUDIMI NEWS, Sekretaris
Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Ban Ki-moon menerima laporan
pelanggaran hak asasi manusia di Papua.
Laporan
West Papua Fact Finding Mission Report yang berjudul "We Will Lose
Everything" diserahkan Ketua Asosiasi Lembaga Swadaya Masyarakat Kepulauan
Pasifik (Pacific Islands Association for Non-Governmental Organisations/PIANGO)
Emele Duituturaga di Istanbul, Turki, Selasa, 25 Mei 2016.
Duituturaga
mempresentasikan laporan tersebut kepada Ban Ki-moon pada hari kedua KTT
Kemanusiaan Dunia (WHS). Laporan itu kemudian diserahkan dan diterima asisten
Sekretaris Jenderal PBB.
Di
akhir KTT, Duituturaga sempat melakukan percakapan singkat dengan Ban Ki-moon. Penyerahan
laporan tersebut dilakukan setelah pada pleno hari pertama WHS Duituturaga
diizinkan meminta intervensi PBB tentang pelanggaran hak asasi manusia di
Papua. "PIANGO memuji penutupan kamp Manus Pengungsi di Papua New Guinea.
Kita prihatin tentang konflik di pusat penahanan Nauru, dan kami meminta
intervensi PBB untuk pelanggaran hak asasi manusia di Papua Barat," ucap
Duituturaga, seperti dilansir laman berita Pina pada 25 Mei 2016.
Duituturaga
menambahkan, PIANGO mewakili 21 LSM dari seluruh Pasifik yang telah berkomitmen
menuntaskan masalah kemanusiaan.
WHS
yang berlangsung pada Senin-Rabu, 23-25 Mei 2016, diikuti 9.000 peserta dari
173 negara, terdiri atas 55 kepala negara, ratusan perwakilan sektor swasta,
serta ribuan orang dari masyarakat sipil dan organisasi non-pemerintah.
Sumber : https://dunia.tempo.co/
No comments:
Post a Comment